BUNGEE JUMPING YANG ADRENALIN


Sobat Pio, kalian udah pada dengar belum tentang Bungee Jumping? Sebagian pastinya sudah pernah mendengarkannya kan? Nah, bagi sobat yang belum pernah mendengarnya nih. Jangan kuatir sob, karena kali ini bakal membahasnya kok. Simak dengan seksama ya!


            Bungee Jumping itu salah satu olahraga paling ekstrim. Mengapa dikatakan ekstrim? Karena olahraga ini dilakukan dengan cara melompat dari tempat yang sangat tinggi yang menggunakan beberapa peralatan standart. Wow!! 

Sobat Pio pasti bisa membayangkannya kan, seberapa ketinggiannya? Oh iya, olahraga ini pun dapat menguji adrenalin kita lho. Makanya buat sobat yang mau menguji adrenalin kalian, silahkan mencobanya.



            Selain dapat menguji adrenalin kita, tentunya kita juga harus mengutamakan keselamatan kita kan? Nah, kali ini kita juga mau berbagi tips nih, buat sobat mengenai persiapan melakukan Bungee JumpingBerikut tipsnya:
  • ·         Usahakan kita melakukan Bungee Jumping pada waktu yang tepat, contoh: pada pagi hari atau sore hari dimana cuacanya tidak begitu panas.
  • ·         Pastikan lokasi pelompat sangat aman dan ketat.
  • ·         Berikan informasi benar mengenai berepa berat badan si pelompat.

Buat si pelompat, sebelum melakukan lompatan, sebaiknya pastikan sudah benar-benar mempunyai nyali ya sob?

 Biar pada saat melakukan lompatan tidak merasa nerves. Oh iya, kalau ingin berteriak, si pelompat juga diperbolehkan kok. Malahan kita dilarang menahan diri untuk berteriak sob, jadi berteriaklah sekeras-kerasnya apabila menginginkannya.

Giman sob? Cukup menantang bukan oalhraga ini? buat sobat yang ingin menguji nyalikalian bisa mencobanya kok. hehe


ES_RED

SEJARAHNYA JARANAN KEDIRI !


Hai sobat pio, kalian tau tidak, kalau kesenian dari kediri tak lepas dari sejarah kerajaan Kediri? Nah, kali ini kita akan mengulas tentang kesenian khas kediri yaitu seni jaranan. Tapi, kalian udah pada tau belum nih sejarahnya jaranan itu gimana? Kalau begitu, langsung saja yuk kita membahasnya.

Jaranan, sebenarnya menggambarkan cerita masa lalu sob, ketika Raja Bantar Angin dari ponorogo hendak melamar Dewi Songgolangit atau biasa kita kenal dengan nama Dewi Sekartaji. Konon menurut cerita, Raja Bantar Angin ini wajahnya jelek. Sehingga raja ini menyuruh patihnya yang bernama Pujangga Anom. Agar Dewi sekartaji tidak tertarik pada patih karena ketampananya, raja pun menyuruh patihnya untuk memakai topeng buruk rupa.

Lalu Patih ini datang ke kerajaan Kediri, namun kedatangannya membuat Dewi Sekartaji merasa tersinggung. Raja Bantar Angin, akhirnya datang sendiri ke kerajaan kediri. Sebagai gantinya, Dewi meminta 3 syarat. Jika Raja ini bisa memenuhi, Dewi bersedia diperistri. Tiga syarat itu adalah binatang berkepala 2, 100 pasukan berkuda warna putih, dan alat musik pukul. Sayangnya, untuk binatang berkepala 2 tidak dapat terpenuhi.

Sehingga terjadi pertempuran diantara keduanya. Kerajaan kediri membawa pasukan berkuda atau disebut jaranan, sedangkan kerajaan ponorogo membawa pasukan atau disebut Reog Ponorogo. Selama pertempuran, raja ponorogo pun berhasil membabat macan putih yang ditunggangi patih kediri. Hingga melayang ke kepala salah satu satria dari ponorogo. 

Tiba-tiba terdapat burung merak yang menempel dikepala satria tersebut. Sedangkan dalam kesenian jaranan, menggambarkan pasukan berkuda Dewi sekartaji bahkan semua penarinya membawa cambuk. Barongan, celeng dan atribut didalamnya  sebagai simbol.

Semoga bermanfaat, sobat

AI_RED

Uniknya Soto Branggahan Cap Kediri


Siapa sih yang tidak kenal dengan soto branggalan? Sebagian besar dari kalian pastinya sudah pernah merasakan kuliner ini kan? Nah, buat sobat yang belum pernah mendengar ataupun merasakan kuliner ini. Kita akan berbagi informasi mengenai kuliner ini kok! Mau tahu? Makanya simak dengan baik-baik ya?
Soto Branggahan merupakan kulinan asli dari kediri. Sebagaimana soto-soto lain nih sob, soto ini juga memiliki kekhasan tersendiri. Dilihat dari daerah dimana soto tersebut dijual, soto Branggahan juga memiliki kekhasan. 
Kekhasan itu terletak pada piranti makan dan racikan bahan yang digunakan. Nah, dari sisi piranti makan ini, soto Branggahan disajikan menggunakan mangkuk kecil dan sendok bebek berbahan baja tahan karat. Sedangkan untuk racikan bahannya, berbeda lagi dengan soto lainnya. 
google.com
Soto Branggahan ini berkuah santan yang telah dicampur dengan kemiri. Dengan bertaburan kacang goreng diatasnya membuat soto ini tambah gurih. Emm.. jadi lapar deh kalau membayangkannya. Hehe. Bagaimana sobat, tertarik untuk mencicipinya kan?  
Heni_RED


Pondok Romadhon Di Smekda


Hai Sobat, ketemu lagi nih !
Kali ini kita akan membahas sebuah event yang baru dilaksanakan oleh SMEKDA nih, sob ! Ada yang tahu ? yaa.. pastinya tahu dong ? karena event ini berkaitan juga dengan Bulan Ramadhan, sob. Yups…baner banget, dua hari kemarin tepatnya pada tanggal 18 dan 19 Juli 2013 SMEKDA telah mengadakan Pondok Ramadhan. Ngomong-ngomong, ngapain aja ya? warga SMEKDA dalam melaksanakan event tersebut ? Penasaran ? Emm, kalau begitu langsung saja yuk kita bahas satu persatu !
Pada tanggal 18 Juli 2013, SMEKDA telah melaksanakan Pondok Ramadhan yang pertama. Terlihat para siswa kelas XI memakai pakaian busana muslim, mereka berbondong-bondong menuju Gedung Aula untuk memulai acara tersebut. Dengan beralaskan karpet hijau yang membentang luas di lantai, kain panjang berwarna merah putih yang membentang pada dinding panggung, menambah keindajan suasana acara. Dan tak ketinggalan lagi nih, semangat dari para siswa yang menyelimuti di setiap acara.
Acara diawali dengan Sholat Dhuha secara berjamaah dan dilanjutkan dengan tadarus. Dalam selang waktu, siswa tak lupa diberi perbekalan ilmu melalui penyampaian materi yang disampaikan oleh Bapak Ahmad Basthomi. Materinya pun cocok dengan tema kali ini loh sob, yaitu “ Iman Kepada Kitab Allah ” karena tema yang diangkat kali ini adalah “Berjuang Meraih Pahala di Bulan Mulia ”.
Nah…hari pertama sudah selesai kita bahas kan, yuk kita beralih ke hari selanjutnya ! gak enak juga kan sob,  kalau hari selanjutnya gak kita bahas. Benar gak ? hehe.
Hari kedua Pondok Ramadhan dilaksanakan pada tanggal 19 Juli 2013, seperti halnya hari pertama. Acaranya diawali dengan sholat dhuha dan dilanjutkan tadarus. Penyampaian materi kali ini berbeda lagi nih sob, tak kalah menarik dengan materi di hari pertama. Materi kali ini adalah “ Akhlak ” yang disampaikan oleh Bapak Hadi Santoso. Wahh…bagus tuh materinya, hitung-hitung biar para siswa lebih mengerti dan mendalami tuh, hehehe. 
Oh iya…acara Pondok Ramadhan kemarin benar-benar sangat meriah dan tidak membosankan sob, because SMEKDA juga kedatangan kakak-kakak dari IPPNU dan IPNU loh. Mereka juga ikut memeriahkan bahkan menghibur para siswa sob. Meriah bukan acaranya ?
Nah sobat, itu tadi merupakan sedikit informasi dari kami. Semoga bisa bermanfaat bagi kita dan jangan lupa tetap semangat ya.

Penemu Rahasia Pembangunan Borobudur dan Piramida


Edward Leedskalnin dan rahasia Coral Castle
“Saya telah menemukan rahasia-rahasia piramida dan bagaimana cara orang Mesir purba, Peru, Yucatan dan Asia (Candi Borobudur) mengangkat batu yang beratnya berton-ton hanya dengan peralatan yang primitif.”
Kalimat terkenal di atas diucapkan oleh Edward Leedskalnin, seorang misterius yang membangun monumen yang juga sama misteriusnya, Coral Castle.


Ia lahir di Latvia, sebuah negara kecil di Eropa. Suatu hari ketika usianya 25 tahun, ia dikejutkan oleh keputusan tunangannya, Agnes, yang berusia 16 tahun yang memutuskan untuk membatalkan pernikahan mereka hanya satu hari menjelang hari pernikahan akan dilangsungkan.
Edward yang patah hati lalu meninggalkan Latvia dan menetap di Amerika. Setelah itu, ia menghabiskan sekitar 30 tahun berikutnya untuk membangun Coral Castle yang termashyur.

Coral Castle sendiri adalah sebuah struktur bebatuan yang terletak di Homestead, Florida. Struktur ini terdiri dari batu-batu megalitik yang masing-masing memiliki berat beberapa ton. Kebanyakan batu yang digunakan adalah jenis batu oolite yang mengandung fosil cangkang dan coral.
Pada awalnya, Coral castle dibangun di sebuah kota kecil bernama Florida City. Namun pada tahun 1936, lokasi Coral Castle dipindahkan ke Homestead dimana bangunan itu kemudian memperoleh kemashyurannya. Butuh waktu selama tiga tahun untuk memindahkan semua bebatuan yang ada di tempat itu ke rumah barunya.

Di Homestead, Edward melanjutkan pekerjaannya membangun Coral Castle hingga kematiannya di tahun 1951.

Coral Castle yang dibangun oleh Edward sejak lama dianggap sebagai salah satu struktur bebatuan paling menakjubkan yang pernah dibangun pada abad ke-20. Bahkan sebagian orang menyamakannya dengan Stonehenge. Apa yang membuat orang takjub adalah kenyataan bahwa Edward membangunnya sendirian.

Coral Castle memiliki luas sekitar 4 hektar dan terdiri dari 1.000 ton bebatuan yang bersama-sama membentuk dinding, ukiran, perabot dan menara kastil. Hebatnya, batu-batu besar ini disatukan tidak dengan menggunakan sarana perekat apapun. Mereka hanya ditumpuk dengan memanfaatkan beratnya untuk menjaganya tetap menyatu. Dan sama seperti piramida, tumpukan bebatuan ini begitu rapat dan sempurna sehingga celah antara dua batu tidak dapat ditembus oleh cahaya.

Kehebatan yang lain dari pekerjaan tangan Edward adalah sejumlah batu-batu vertikal yang masing-masing memiliki tinggi 2,4 meter dan membentuk perimeter di dalam kompleks Coral Castle. Masing-masing batu vertikal ini dipotong dengan presisi yang luar biasa sehingga masing-masing batu memiliki tinggi yang sama persis. Bukan itu saja, ketika badai Andrew berkategori 5 (paling mematikan) menyerang dan memporakporandakan Florida, tidak ada satupun batu itu yang bergeser dari posisinya.
Di dalam area Coral castle juga ada menara dua lantai yang masing-masing terdiri dari batu-batu setinggi 2,4 meter yang disusun menjadi menjadi tempat tinggal Edward. Total berat menara ini adalah 243 ton.
  
Menara ini dihiasi dengan teleskop buatan, obelisk, air mancur, kolam, perabot dan patung-patung objek-objek astronomi. Perabot yang ada di dalamnya termasuk meja berbentuk hati, 25 kursi goyang, kursi yang berbentuk bulan sabit, bathtube, tempat tidur dan sebuah singgasana kerajaan.
Selain menara tersebut, ada satu karya yang menunjukkan kehebatan Edward, yaitu sebuah pintu gerbang batu seberat 8,2 ton. Gerbang itu dibuat dengan keseimbangan yang sedemikian sempurnanya sehingga seorang anak kecil bisa membuka gerbang itu hanya dengan mendorongnya dengan ujung jari. Misteri gerbang ini telah membingungkan banyak orang hingga suatu hari gerbang itu tiba-tiba berhenti bekerja pada tahun 1986.

Sekelompok insinyur lalu dipanggil untuk memperbaikinya. Dibutuhkan 6 pria dan derek seberat 50 ton untuk memindahkan dan memperbaikinya. Yang mereka temukan mengenai gerbang ini sungguh menakjubkan. Mereka menemukan batu gerbang tersebut memiliki lubang yang sempurna dan Edward ternyata telah menyeimbangkannya hanya dengan menggunakan batang besi dan bearing truk.
Dari sini diketahui bahwa Edward membuat lubang berdiameter 8 kaki di sisi batu bagian atas menembus sisi bawah batu. Lalu ia memasukkan batangan besi ke dalam lubang itu dan menyangga bagian bawah gerbang dengan bearing truk. Yang luar biasa adalah, ia membuat lubang tersebut hanya dengan menggunakan peralatan tangan. Menurut para ahli, pada masa ini, untuk membuat lubang dengan kesempurnaan seperti itu, dibutuhkan peralatan dengan teknologi laser.

Pada tahun 2005, gerbang itu kembali mengalami kerusakan dan diperbaiki. Namun perbaikan yang dilakukan tidak bisa membuat gerbang itu berotasi sebaik dan selancar awalnya.

Seperti yang sudah saya sebutkan di atas, apa yang paling menakjubkan dari Coral castle adalah kenyataan bahwa semua struktur di tempat itu dibangun oleh satu orang hanya dengan menggunakan teknologi dan peralatan seadanya.
Bayangkan, masing-masing batu di dalam Coral Castle memiliki berat rata-rata 14 ton. Batu terbesar memiliki berat 27 ton dan batu tertinggi adalah dua monolitik yang memiliki tinggi 7,6 meter masing-masingnya.

Bagaimana caranya Edward membuat dan mengangkat bebatuan berat itu sendirian ?
Ada yang mengatakan bahwa ia mungkin telah berhasil menemukan rahasia para arsitek masa purba yang membangun monumen seperti piramida dan Stonehenge. Yang lain mengatakan mungkin Edward menggunakan semacam peralatan anti gravitasi untuk membangun Coral Castle.

Pernyataan Edward yang mengatakan bahwa ia telah menemukan rahasia piramida telah membuat rahasia Coral Castle menjadi semakin misterius. Karena Edward sendiri adalah seorang yang misterius, banyak yang menafsirkan pernyataan ini dalam kerangka esoterik atau mistik.

David Hatcher Childress, penulis buku Anty Gravity and The World Grid, memiliki teori yang menarik. Menurutnya wilayah Florida Selatan yang menjadi lokasi Coral Castle memiliki diamagnetik kuat yang bisa membuat sebuah objek melayang. Apalagi wilayah Florida selatan masih dia
nggap sebagai bagian dari segitiga bermuda. David percaya bahwa Edward Leedskalnin menggunakan prinsip diamagnetik jaring bumi yang memampukannya mengangkat batu besar dengan menggunakan pusat massa. David juga merujuk pada buku catatan Edward yang ditemukan yang memang menunjukkan adanya skema-skema magnetik dan eksperimen listrik di dalamnya. Walaupun pernyataan David berbau sains, namun prinsip-prinsip esoterik masih terlihat jelas di dalamnya.

Penulis lain bernama Ray Stoner juga mendukung teori ini. Ia bahkan percaya kalau Edward memindahkan Coral Castle ke Homestead karena ia menyadari adanya kesalahan perhitungan matematika dalam penentuan lokasi Coral Castle. Jadi ia memindahkannya ke wilayah yang memiliki keuntungan dalam segi kekuatan magnetik.

Hingga kematiannya, Edward tidak pernah menceritakan rahasianya kepada orang lain. Jika ditanya, ia hanya menjawab,”Sebenarnya tidaklah sulit jika kamu tahu caranya.” Sepertinya ia memang sangat menjaga kerahasiaan pekerjaannya. Ia kebanyakan bekerja pada malam hari dimana tidak ada satu orang pun yang bisa melihatnya. Seringkali, walaupun tidak selalu, ketika ia merasa ada yang mengamatinya bekerja, ia akan segera menghentikan pekerjaannya.

Apakah Edward Leedskalnin memang telah menemukan rahasia masa purba ? Apakah ia menemukan kunci menaklukkan gravitasi ? Jawabannya, mungkin tidak.

Karena foto yang berhasil diambil pada waktu Edward mengerjakan Coral Castle menunjukkan bahwa ia menggunakan cara yang sama yang digunakan oleh para pekerja modern, yaitu menggunakan prinsip yang disebut block and tackle. Jika kalian melihat foto di bawah ini, kalian mungkin akan mengerti maksud Block and Tackle.

  

Memang, walaupun ia menggunakan metode yang umum, tidak dapat dipungkiri bahwa Edward memiliki kelebihan dibanding pekerja biasa. Ia memiliki pengetahuan mengenai keseimbangan dan gravitasi dengan baik.
Website resmi Coral Castle menulis “Jika ada yang bertanya kepada Ed bagaimana caranya ia memindahkan batu-batu Coral itu, maka Ed akan menjawab bahwa ia mengerti hukum berat dan daya ungkit (leverage).”

Pada Desember 1951, Edward yang saat itu sudah berusia 64 tahun menaruh sebuah papan bertuliskan “Pergi ke rumah sakit” di gerbang Coral Castle. Setelah itu ia naik bus sendirian ke rumah sakit Jackson Memorial di Miami. Tiga hari kemudian, Edward meninggal karena penyakit kanker perut.

Ya, Edward Leedskalnin memang misterius.
Seringkali orang-orang menanyakan alasan mengapa ia mau menghabiskan hidupnya hanya untuk membangun monumen ini. Biasanya Ed hanya tersenyum dan menjawab “Sweet Sixteen”, merujuk ke Agnes, tunangannya yang telah menghancurkan hatinya.

Sumber : coralcastle.com, wikipedia, crystalinks.com

Monorel Jakarta Sudah Bisa Dilihat di Monas


Secara fisik bentuk monorel buatan perusahaan changchun railways, China ini tidak jauh berbeda dengan kereta rel listrik (KRL) Jabodetabek. Hanya saja monorel menggunakan rel tunggal. Proyek monorel DKI Jakarta akan selesai pada tahun 2016.

Impian warga Jakarta untuk memiliki monorel sudah di depan mata. Dua gerbong monorel telah tiba dari China, Sabtu (8/6) dini hari. Monorel itu akan dipamerkan PT Jakarta Monorail dan Perusahaan Changchun Railways di arena Monumen Nasional (Monas) mulai 22 Juni mendatang.

Proyek transportasi massal berupa monorel di DKI Jakarta segera dilanjutkan bulan ini menyusul rampungnya dokumen yang dipersyaratkan. Gubernur DKI Joko Widodo menyampaikan dokumen persyaratan sudah selesai, tetapi baru dokumen internal saja yang masuk ke mejanya, sedangkan dokumen eksternal dari PT Jakarta Monorail (JM) belum diterima.

“Boleh dikatakan ini sudah selesai, tapi (dokumen eksternal) belum sampai di meja saya. Kalau sudah sampai meja saya, sudah bisa langsung nerusin ngecor,” katanya.

Dengan semua kesiapan dokumen itu, lanjut Jokowi, kelanjutan proyek kemungkinan besar dimulai bulan ini karena sudah tidak ada yang ditunggu lagi. Karena contoh (full scale train) dari perusahaan asal China, Changchun Railway Vehicle Co. Ltd (CNR), juga sudah sampai Pelabuhan Tanjung Priok.

“Sangat bisa (dimulai bulan ini). Monorel sudah sampai di sini contohnya, minggu depan mau dipamerin di Monas,” katanya.

Secara tidak resmi proses menuju proyek lanjutan monorel sudah tidak ada kendala. Jokowi meminta kepada PT JM bisa segera bekerja merealisasikan transportasi massal berbasis rel tunggal tersebut.

“Tapi artinya belum resmi, karena saya belum teken, resminya belum,” jelasnya.

Sejumlah pekerja menurunkan gerbong monorail di halaman Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Sabtu (8/6) dini hari. Gerbong tersebut akan dipamerkan kepada masyarakat umum untuk memberikan informasi mengenai monorail yang direncakan akan beroperasi di Jakarta.

Sumber: http://www.medianesia.com/read/2013/06/08/Monorel-Jakarta-Sudah-Bisa-Dilihat-di-Monas/3159

BUDAYA MASYARAKAT INDONESIA


 Teman tahu gak kalau Indonesia merupakan negara yang terkenal dengan negara yang aman dan tentram . Hal itu di dukung dengan budaya masyarakat yang berbeda dengan masyarakat yang ada di negara lain. Berikut merupakan budaya-budaya masyarakat Indonesia:

1.       Budaya Kerja Bakti
Kegiatan yang dilakukan oleh orang lebih dari satu orang dengan bekerja sama dalam melakukan semua bidang kegiatan. Kerja bakti bisa dilakukan di lingkungan keluarga , sekolah dan masyarakat. Kerja bakti di lingkungan keluarga biasanya di contohkan dengan bekerja bakti membersihkan rumah. Begitupun di lingkungan sekolah dengan bekerja bakti dalam membersihkan lingkungan keluarga, dan yang terakhir dilingkungan masyarakat dengan  membersihkan lingkungan dan membangun  masjid.
2.       Budaya menghargai perbedaan
Menghargai perbedaan merupakan hal yang sangat penting untuk suatu negara. Dengan menghargai antar sesama  masyarakat yang mempunyai ras, agama, suku,budaya, adat dan kebiasaan  akan terbentuk suatu  kerukunan antar sesama masyarakat.
3.       Budaya saling menyapa
Menyapa merupakan hal yang sangat penting dalam masyarakat, dengan menyapa maka kita akan bisa mengenal sesama masyarakat dan akan menghilangkan kesan yang negativ di masyarakat seperti: sombong dan tidak peduli.
4.       Budaya menghormati orang yang lebih tua
Sebagai generasi muda yang tahu akan buadaya, pastinya harus menghormati orang yang lebih tua, dengan begitu  kerukunan akan saling terbina.
Nah teman-teman sebagai masyarakat Indonesia khususnya generasi muda kita harus menjaga budaya masyarakat Indonesia , jangan sampai di jaman globalisasi menghilangkan budaya yang di jaga oleh nenek  moyang  kita sebelumnya. GOOD LUCK TEMEN-TEMEN……….
                                                                                                                                               MJ_RED

Si Buto Pelepas Dahaga


Mau yang segar-segar ? Atau mau es buah yang menyehatkan ? Nah, kali ini tim redaksi akan membahas minuman segar, es buto ijo. Selain membuat tenggorokan yang dahaga menjadi segar kembali es buah ini juga mengandung banyak vitamin karena, isi es buto ijo sendiri adalah buah-buahan segar seperti melon, semangka, garbis dan juga nata de coco atau biasa disebut sari kelapa. Walaupun isinya tidak jauh berbeda dengan es buah pada umumnya tapi, sirup hijau dari daun suji mampu membuat es buto ijo mendunia dikalangan masyarakat kota kediri. Dan sekarang usaha rumahan ini telah berubah menjadi CV dan jaringannya sendiri sudah mencapai kota Samarinda.
Sobat, pasti kalian bertanya-tanya kenapa nama yang digunakan adalah buto ijo dan bukan nama yang lain ? “Sebenarnya untuk mencari sensasi. Awalnya kita harus tahu pasaran dahulu,untuk kalangan anak kecil sampai orang tua yang gampang diingat dan bertema hijau yaitu nama buto ijo.” ,tutur bapak Doni ketika ditemui oleh tim redaksi. Nah, selama 2 tahun berdiri cabang es buto ijo di karesidenan kediri sudah mencapai 80 cabang sobat. Untuk keuntungan perbulan dapat mencapai 4-5 juta.  Wah hebat ya..
Pada awal berdiri cabang es buto ijo tidak sebanyak sekarang, hanya terdiri dari 4 cabang. Tetapi, karena keuletan bapak Doni, es campur dengan ciri khas hijau ini dapat membuka cabang-cabang baru. Walaupun, banyak berdiri es campur dengan jenis yang sama,  tetapi pendiri es buto ijo ini menganggap hal tersebut adalah hal yang wajar dalam dunia kewirausahanan. Untuk mencapai titik kejayaan pun bukanlah hal yang mudah. Karena, banyak problematika yang menghadang usaha Pak Doni. 
Nah, kita patut memberi acungan jempol kepada Pak Doni karena trik-trik jitu yang membuat usahanya tetap berkembang. Oke deh sobat sekian dulu reportase tim redaksi, tunggu reportase selanjutnya. Tetap semangat ya sobat.. lis/red

Merdeka Indonesiaku !


Merdeka !!! Kibaran sang saka dilangit bak semangat generasi emas yang berkobar . 67 tahun tapak tilas para kusuma bangsa mengharumkan tanah air Indonesia. Dinding khatulistiwa pun penuh dengan torehan tinta emas generasi muda. Eh eh, sok puitis banget ya sobat. Hehe.. Kini negara kita telah berumur 67 tahun. Di umur yang tidak lagi muda dan kehidupan-kehidupan yang telah lama dilalui oleh bangsa kita, apa saja ya yang menjadi harapan kita ?? “Indonesia lebih baik dan lebih menghargai karya anak bangsa” ,ucap Dhea Roseta, siswi SMKN 2 Kediri, saat ditemui tim redaksi setelah selesai upacara kemerdekaan. “semoga Indonesia menjadi kupu-kupu yang sangat indah yang mulanya masih menjadi ulat yang berusaha menjadi kepompong, itulah harapanku”, ujar Denni dengan penuh semangat 45. Harapan Indonesia, semoga bukan hanya sekedar harapan belaka. Namun diiringi dengan semangat dan tekad untuk mewujudkan semua harapan itu. Indonesia, bukanlah negara yang baru. Bukan pula, negara yang kuasa dengan sikap individu. Gotong royong, kebersamaan, dan solidaritas perlu dipupuk sedemikian rupa agar kelak tercipta generasi penerus bangsa yang tak lepas dari budaya bangsanya sendiri bangsa Indonesia. Sobat, mari kita wujudkan harapan negeri ini. Kita sebagai penerus bangsa, meneruskan jiwa para pahlawan kita untuk memerdekakan Indonesia dari kemiskinan, kebodohan, dan asusila. Ciptakan Indonesia sebagai negara yang benar-benar merdeka. Agar kita semua mampu memaknai, arti kemerdekaan yang sesungguhnya. Salam Indonesia, Merdeka !!!

HAL LUCU SAAT UPACARA


                Tujuh belas Agustus tahun empat lima itulah hari kemerdekaan kita..
Hai Sobat, lagu itu sudah tak asing lagikan bagi kalian? Tepat pada hari ini tanggal 17 Agustus kita merayakan hari kemerdekaan bangsa kita tercinta ini.
Sebagai ritual rutin, terdapat Upacara bendera yang diselenggarakan berbagai instansi, seperti sekolah. Di dalam sebuah upacara sudah menjadi hal yang biasa ketika petugas pelaksananya harus disiplin, tapi apa yang terjadi dengan kondisi berkut ini :
Hal ini terjadi di kantor Polres Bitung, Sulawesi Utara pada saat pelaksanaan penurunan sang saka pada tanggal 13 Agustus 2012 kemarin, hal ini di sebabkan karena tali pengerek macet.
Saat upacara bendera tanggal 17 agustus sekitar tahun 1980-1991 di Papua Barat, Bupati Barnabas Youwe selaku inspektur upacara pada waktu itu salah mengucapkan pancasila, beliau berkata Satu PANCASILA, Dua Ketuhanan YMHE, Tiga Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, empat Persatuan Indonesia, Lima Kerakyatan Yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, terus……Bupati diam sejenak (petugas yang sedang berada disamping terus berbisik Bapa salah…..bapa salah…..itu lebih..satu..itu…bapa) lalu beliau lanjut dengan mengatakan ….Dan Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Insiden ini terjadi di Manokwari saat melaksanakan uapacara 17 Agustus tahun 2010, menurut peyelidikan, hal ini terjadi karena keteledoran atau kelalaian pengibar bendera, tak ada sabotase aau hal apapun.
Itulah beberapa hal unik yang pernah terjadi saat upacara, mudah mudahan tak terjadi lagi iya sobat. Amien.